Princess Hour Episode 15

Berita perkelahian Shin dan Yool akhirnya sampai ke telinga Permaisuri, dan seperti yang telah diduga kesempatan itu digunakan oleh Putri Hye-jong untuk menekan pihak istana. Yang cukup mengagetkan, berita tersebut dengan cepat tersebar di internet lengkap dengan foto saat terjadi pemukulan. Bisa ditebak siapa dalang dari semua itu.

Untuk meredam gosip, Putri Hyem-yeong mengusulkan supaya Shin dan chae-kyoung tampil dalam sebuah acara yang juga dihadiri dubes negara asing. Seperti yang diduga, keduanya langsung jadi buruan wartawan. Langkah yang diambil SHin cukup jitu : ia memeluk Chae-kyoung dan mencium pipinya.
Strategi tersebut ternyata cukup ampuh untuk meredam gosip yang beredar. Belakangan, Putri Hyem-yeong juga mengusulkan untuk mengadakan malam malam bersama yang juga dihadiri oleh Putri Hye-jong dan Yool. Suasana sempat berlangsung kaku, sampai Ibu Suri meminta supaya Yool segera menikah.
Sikap Yool yang dingin berubah ketika Chae-kyoung mendapat sedikit 'masalah' saat makan, semua langsung sadar makna semua itu. Masih belum puas, pemuda itu kembali memberikan komentar yang cukup mengagetkan saat sesi minum teh mengenai kerajaan, namun untungnya Raja cukup arif dalam memberi tanggapan.
Sikap Yool yang dingin berubah ketika Chae-kyoung mendapat sedikit 'masalah' saat makan, semua langsung sadar makna semua itu. Masih belum puas, pemuda itu kembali memberikan komentar yang cukup mengagetkan saat sesi minum teh mengenai kerajaan, namun untungnya Raja cukup arif dalam memberi tanggapan.
Puncak acara hari itu adalah ketika dilakukan pengambilan foto keluarga kerajaan. Hal tersebut sempat membuat Chae-kyoung berpikir untuk membangun keluarga yang sesungguhnya, namun sudah tentu ia tidak berani mengutarakan secara langsung pada Shin. Kegembiraannya makin menjadi ketika mendapat tawaran untuk melihat matahari terbit bersama sang suami.
Princess Hour Episode 16


Setelah kembali ke istana, Chae-kyoung sempat protes karena Shin menunjukkan foto-fotonya dalam pose 'ajaib' didepan Kepala Pelayan. Meski begitu ia merasa gembira, karena sang suami telah menyatakan cintanya sekaligus menegaskan kalau tidak ada apa-apa antara Shin dengan Hyo-rin.

Di tempat lain, Hyo-rin kembali ke tempat dimana dirinya dan Shin pernah menjalin kenangan. Hetinya terasa sakit mendengar penuturan sang pangeran yang mengaku memang mencintai Chae-kyoung, dan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan menenggak sejumlah pil. Beruntung, nyawanya masih bisa diselamatkan.
Namun, tindakan itu kontan membuat Shin dan Chae-kyoung, yang merasa bersalah, cukup terpukul. Yang cukup mengejutkan adalah komentar Yool, yang meminta gadis itu untuk menyerahkan posisi pendamping Shin pada Hyo-rin dan menyebut kalau pada akhirnya rivalnya itu yang bakal menang.
Kontan, Chae-kyoung yang semula telah yakin kalau Shin mencintainya mulai gamang lagi. Belakangan, ia memutuskan untuk mengunjungi Hyo-rin di rumah sakit namun kehadirannya ditolak gadis itu. Kesempatan itu tidak disia-siakan oleh Putri Hye-jong, ia terus menghasut Hyo-rin dengan ucapan-ucapannya.
Kabar usaha bunuh diri Hyo-rin, yang menjadi berita utama surat kabar, sampai ke pihak kerajaan dan bisa ditebak, Raja langsung marah besar karena menganggap Shin-lah penyebab semua itu. Usaha Putri Hyeon-yeong untuk membela adiknya sia-sia, bahkan Chae-kyoung sekalipun tidak bisa menentramkan hati putra mahkota itu.
Permaisuri tidak tinggal diam, ia tahu bahwa semua itu adalah bagian dari rencana Putri Hye-jong dan langsung menelepon Hyo-rin. Sementara itu, Shin yang kalut memutuskan untuk mendatangi kediaman Hyo-rin untuk berbicara empat mata. Ia tidak tahu kalau di istana, Chae-kyoung terus menanti kepulangannya.
Credit : dindasweet-86.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar